MONOLOG BERSAMA - KUDA PUTIH -

Ku hayati derap kaki kuda itu
Kuda putih,berlari tanpa letih
Kakinya laju menghentak bumi
Tubuhnya gagah menghiasi mata

Pelana kulit memanggil aku, "mari teman kita berkelana"
Ku pegang tali pedati,kemas
Nafas berpadu,nafas jiwa merdeka
Laluku berbisik,senafas

Kudaku
Larilah kencang,menjelajah bumi
Yang kian tua dimamah usia
Yang kian rosak ditangan boneka
Yang kian tercemar dimakan pendusta

Kudaku
Andai kau tahu,dunia ini
hanya hiasan,juga kau dan aku
Tiada guna berlari kencang,
tanpa menoleh hiasan di belakang,mereka juga,
seperti kau dan aku
Hanya boneka jalanan,buat para perancang
Pupus manusiawi dek kehidupan meliar
Hidup kita terancam,hidup kita hanyut
dibawa kemodenan tanpa batasan
hidup kita,hanyalah.
kau dengar wahai kuda?

Kau senyap,iya
Kau tidak bisa berkata-kata,tapi kau bisa rasa
Biar alam berbicara
Yang mana dusta,yang mana benar

Aku menghayun tali pedati,lembut
Kuda putih berjalan biasa,tiada kencang
Nafas kita tenang di udara jajahan Rom
Allahuakbar,selafaz kalimah
ku luahkan.

Kau makhluk suci,kuda putih

ps.. Allah sebaik-baik perancang untuk kita

5.15pm|9/4/2015
Along Aliah
Bayt Aflah,Mu'tah
Jordan